Nama : Dhinda Afsaryna Awanys
kelas : 4KA44
NPM : 1B117093
ITSM (Information Technology Service Management, Manajemen Layanan Teknologi Informasi)
adalah suatu metode pengelolaan sistem teknologi informasi (TI) yang secara filosofis terpusat pada perspektif konsumen layanan TI terhadap bisnis perusahaan. ITSM merupakan kebalikan dari pendekatan manajemen TI dan interaksi bisnis yang terpusat pada teknologi. Istilah ITSM tidak berasal dari suatu organisasi, pengarang, atau pemasok tertentu dan awal penggunaan frasa inipun tidak jelas kapan dimulainya.
ITSM berfokus pada proses dan karenanya terkait dan memiliki minat yang sama dengan kerangka kerja dan metodologi gerakan perbaikan proses (seperti TQM, Six Sigma, Business Process Management, dan CMMI). Disiplin ini tidak memedulikan detail penggunaan produk suatu pemasok tertentu atau detail teknis suatu sistem yang dikelola, melainkan berfokus pada upaya penyediaan kerangka kerja untuk menstrukturkan aktivitas yang terkait dengan TI dan interaksi antara personel teknis TI dengan pengguna teknologi informasi.
ITSM umumnya menangani masalah operasional manajemen teknologi informasi (kadang disebut operations architecture, arsitektur operasi) dan bukan pada pengembangan teknologinya sendiri. Contohnya, proses pembuatan perangkat lunak komputer untuk dijual bukanlah fokus dari disiplin ini, melainkan sistem komputer yang digunakan oleh bagian pemasaran dan pengembangan bisnis di perusahaan perangkat lunak-lah yang merupakan fokus perhatiannya. Banyak pula perusahaan non-teknologi, seperti pada industri keuangan, ritel, dan pariwisata, yang memiliki sistem TI yang berperan penting, walaupun tidak terpapar langsung kepada konsumennya.
Sesuai dengan fungsi ini, ITSM sering dianggap sebagai analogi disiplin ERP pada TI, walaupun sejarahnya yang berakar pada operasi TI dapat membatasi penerapannya pada aktivitas utama TI lainnya seperti manajemen portfolio TI dan rekayasa perangkat lunak.
IT Service Management Memberikan Nilai Lebih Untuk Perusahaan Anda
Perkembangan Teknologi Informasi (TI) saat ini begitu pesat, serta dirasakan sangat berperan penting dalam menciptakan value bagi organisasi. Pemanfaatan TI membuat organisasi semakin ketergantungan terhadap layanan TI agar dapat unggul dalam persaingan (Competitive Advantage), karena itu pengelolaan layanan TI merupakan hal yang sangat diperhatikan serta senantiasa diperbaiki dalam rangka mengingatkan pelayanan kepada pelanggan.
Layanan (service) adalah sarana penyampaian nilai (Value Delivery) kepada pelanggan dengan memfasilitasi hasil akhir yang diinginkan pelanggan tanpa kepemilikan atas biaya dan resiko tertentu. Information Technology Service merupakan layanan TI yang disediakan oleh penyedia layanan untuk pelanggan (IT Service Customer) baik internal maupun eksternal, yang bertujuan untuk membantu berjalannya proses bisnis yang ada.
Information Technology Service Management (ITSM) adalah suatu cara untuk menyelaraskan antara penyedia layanan TI dengan kebutuhan bisnis perusahaan, sehingga mampu memberikan layanan TI lebih efektif serta efisien yang berorientasi kepada kebutuhan bisnis perusahaan. ITSM dapat diimplementasikan dalam berbagai jenis orhanisasi yang telah menggunakan Teknologi Informasi dalam proses bisnisnya. ITSM memberikan keuntungan kepada perusahaan dan membantu perusahaan dalam mencapai tujuan strategis, sehingga ITSM dapat membuat perusahaan memiliki daya saing (competitive advantage).
Dalam Layanan TI harus memperhatikan tiga domain berikut:
1. People
Domain ini berkaitan dengan organisasi perusahaan, job deskription, fungsi-fungsi yang ada di perusahaan.
2. Process
Terkait dengan proses bisnis, tata kelola, prosedur yang ada di perusahaan.
3. Technology
Merupakan suatu tools yang digunakan untuk menjalan setiap proses bisnis, sehingga mampu meningkatkan efektifitas dan efisiensi dari proses bisnis perusahaan.
Secara Umum, tujuan dari implementasi ITSM pada perusahaan ialah untuk menyelaraskan antara layanan TI dengan kbutuhan bisnis perusahaan. Dengan penerapan ITSM perusahaan dapat melakukan efisiensi dan efektifitas kinerja proses bisnis perusahaan, sehingga menghasilkan profit yang lebih bagi perusahaan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Internal Data Corporation (IDC), Massachusets Institute of Technology (MIT), dan Alinean, manfaat yang diperoleh perusahaan dari implementasi IT adalah sebagai berikut:
1. Penyelarasan antara bisnis dan TI menjadi lebih baik,
2. Meningkatkan ketangkasan,
3. Mereduksi biaya yang dikeluarkan untuk TI,
4. Keuntungan perusahaan lebih meningkat,
5. Mengurangi resiko keamanan dan regulasi,
6. Meningkatkan kepuasan terhadap TI.
Terdapat berbagai framework yang dapat dijadikan pedoman dan standar untuk ITSM, salah satunya adalah Information Technology Infrastructure Library (ITIL).
sumber
https://id.wikipedia.org/wiki/ITSM
http://smartprosolusi.com/news/it-service-management-memberikan-nilai-lebih-untuk-perusahaan-anda.html
Trimakasih. Infonya sangat membatu saya 😊
BalasHapusInfonya sangat bermanfaat mba. Terimakasih:)
BalasHapusTerimakasih kakak, informasinya sangat membantu & bermanfaat sekali 😉
BalasHapusMakasih kak infonya sangat bermanfaat bagi saya, sukses selalu😊
BalasHapusJangan lupa kunjungi blog saya juga: biancaayus.blogspot.com
Thx.